Welcome "Heri Sumantri" blog

Welcome "Heri Sumantri"blog

Rabu, 06 Juni 2012

Storage Supercepat writebandwidth 3.9GB/s

Perkembangan media penyimpanan saat ini sangat pesat. Diantaranya sebuah perusahaan bernama Fusion-io mengembangkan media penyimpanan yang writebandwidthnya mencapai 3.9Gb/s dan Readbandwidthnya 6.7Gb/s. Menakjubkan bukan bila di bandingkan dengan Hardisk sata 2 yang hanya mempunyai writebandwidth 20Mb/s. Media penyimpanan ini umumnya di perlukan utk keperluan database yg besar seperti untuk data center.
Io Drive Octal Fusion

Maximizing Performance for Large Datasets

The ioDrive Octal packs the highest IOPS in the industry, 6 GB/s of bandwidth, and 5.12 TB of capacity into a single PCI Express device. This enables organizations to tackle previously unattainable workload challenges with a single server, eliminating the latency impact of accessing backing data stores.
 

Accelerating Your Data

This revolutionary performance density allows organizations to:
  • Process multiple terabytes of data in a fraction of the time
  • Consolidate data-intensive infrastructure by an order of magnitude
  • Dramatically reduce failure points and system complexity
  • Slash power and cooling costs of expensive, data-intensive server farms
 

ioDrive Octal Capacity5.12 TB10.24 TB
Nand TypeMLC (Multi Level Cell)MLC (Multi Level Cell)
Read IOPS (512 B)1,190,0001,300,000
Write IOPS (512 B)1,180,0001,240,000
75/25 Mix IOPS (512 B)729,000561,000
Read Bandwidth (64 kB)6.0 GB/s6.7 GB/s
Write Bandwidth (64 kB)4.4 GB/s3.9 GB/s
Access Latency (512 Byte)30µs45µs
Bus InterfacePCI-Express x16 Gen2.0
Operating Systems
64-Bit Microsoft XP/Vista/Win7/Server 2003/Server 2008,
RHEL 4/5/6, SLES 10/11, OEL v5,
VMware ESX 4.0/4.1/ESXi 4.1/ESXi 5,
Solaris 10 U8/U9 (x64)

Jumat, 01 Juni 2012

Aplikasi rahasia yang disembunyikan dalam Windows XP



Untuk menjalankan Aplikasi-aplikasi di bawah ini :




Buka command prompt dan Ketikkan nama programnya (contoh :cleanmgr.exe) atau klik Start -> Run dan Ketikkan nama programnya (contoh :cleanmgr.exe).
1. Disk Cleanup = cleanmgr.exe
Digunakan untuk cleanup disk
2. Character Map = charmap.exe
Digunakan untuk mencari karakter yang tidak umum
3. Dr Watson = drwtsn32.exe
Digunakan untuk troubleshooting di PC.
4. DirectX diagnosis = dxdiag.exe
Digunakan untuk diagnosis audio video card anda
5. Private character editor = eudcedit.exe
Digunakan untuk membuat karakter baru di windows anda
6. IExpress Wizard = iexpress.exe
Digunakan untuk membuat self-extracting / self-installing package. seperti file Zip
7. Microsoft Synchronization Manager = mobsync.exe
Digunakan untuk membuat sincronisasi.
8. Clipboard Viewer = clipbrd.exe
Digunakan untuk melihat konten dari Windows clipboard
9. Windows Media Player 5.1 = mplay32.exe
Digunakan untuk membuka Windows Media Player versi 5.1
10. ODBC Data Source Administrator = odbcad32.exe
Digunakan untuk keperluan database
11. Object Packager = packager.exe
Digunakan untuk memasukkan objek kedalam file.
12. System Configuration Editor = sysedit.exe
Digunakan untuk mengubah system.ini dan win.ini
13. Syskey = syskey.exe
Digunakan untuk konfigurasi account di windows.
14. Microsoft Telnet Client = telnet.exe
Digunakan untuk melakukan koneksi internet sebelum ada browser.
15. Driver Verifier Manager = verifier.exe
Digunakan untuk monitoring driver di windows anda
16. Windows for Workgroups Chat = winchat.exe
Digunakan untuk chat sec
17. System configuration = msconfig.exe
Digunakan untuk mengontrol program startup
18. System Monitor = perfmon.exe
Digunakan untuk memonitor PC anda.
19. Program Manager = progman.exe
Merupakan warisan dari Windows 3.x desktop shell
20. gpedit.msc
Digunakan untuk mengatur group policy dan otorisasi, apabila Anda menggunakan Active Directory.
21. Remote Access phone book = rasphone.exe
Merupakan aplikasi seperti buku telepon
22. Registry Editor = regedt32.exe [juga regedit.exe]
Digunakan untuk tweaking dan editing registry windows
23. Network shared folder wizard = shrpubw.exe
Digunakan untuk membuat shared folder dalam jaringan
24. File siganture verification tool = sigverif.exe
Digunakan untuk verifikasi signature
25. Volume Control = sndvol32.exe
Digunakan untuk menampilkan sound control di System Tray

Perintah Command Prompt Untuk Jaringan

Perintah Command Prompt Untuk Jaringan Komputer.
Berikut adalah perintah-perintah pada Command Prompt yang berhubungan dengan jaringan komputer.
Untuk melakukan perintah-perintah tersebut Anda harus masuk ke Command Prompt ( Klik Start ->Run ->Ketik CMD )


1. ipconfig /all
Menampilkan informasi konfigurasi koneksi, misalnya Host Name, Primary DNS Type, Ethernet Adapter LAN.
2. ipconfig /flushdns
Menghapus DNS Cache
3. ipconfig /release
“Menghapus” semua koneksi IP Address.
4. ipconfig /renew
Membuat IP Address baru untuk adapter tertentu.
5. ipconfig /displaydns
Menampilkan DNS Cache.
6. ipconfig /registerdns
Melakukan refresh DNS dan meregister kembali koneksi DNS.
7. ipconfig /showclassid
Menampilkan informasi DHCP Class.

8. ipconfig /setclassid
Mengubah DHCP Class ID
9. control netconnections
Menampilkan Network Connection.
10. nslookup
Mengetahui alamat ip address dari nama domain yang di tuliskan
11. netstat
Menampilkan informasi koneksi TCP/IP yang sedang aktif.
12. route
Menampilkan local route.
13. hostname
Menampilkan nama komputer.
14. ping
Contoh: ping www.finderonly.com
Melakukan test koneksi ke situs www.finderonly.com.
Semakin sedikit % loss-nya maka semakin baik koneksinya.
15. tracert
Menampilkan informasi IP Address route.

Sabtu, 05 Mei 2012

Pengertian Hub, Switch, Bridge dan Router

Jika Kalian seorang mahasiswa Teknik Informatika atau Manajemen Informatika pasti tidak asing dengan istilah Hub, Switch, Bridge dan Router. Bagi orang awam mungkin malah bertanya seperti ini: "Istilah apa itu? Makanan? Minuman atau jenis obat?" Itu jelas salah besar! Hub, Switch, Bridge dan Router merupakan istilah-istilah yang terdapat dalam sebuah jaringan komputer. Mau tahu apa itu Hub, Switch, Bridge dan Router? Simak di bawah ini:

Hub
Suatu perangkat yang memiliki banyak port yang akan menghubungkan beberapa node (komputer) sehingga membentuk suatu jaringan pada topologi star.


Cara Kerja:
  • Ketika sebuah paket tiba di salah satu port, paket itu akan disalin ke port-port yang lain di hub. Atau dengan kata lain hub hanya menyalin data ke semua simpul yang terhubung ke hub. Hal ini menyebabkan unjuk kerja jaringan akan lambat.
  • Hub dengan spesifikasi 10/100Mbps harus berbagi bandwidth dengan masing-masing port. Jadi ketika hanya satu PC yang menggunakan, akan mendapat akses bandwith yang maksimum yang tersedia. Namun, jika beberapa PC beroperasi atau di gunakan pada jaringan tersebut, maka bandwidth akan dibagi kepada semua PC, sehingga akan menurunkan kinerja jaringan
  • Download simulasi cara kerja Hub disini

Switch
  • Switch bentuknya hampir sama dengan hub.
  • Switch atau lebih dikenal dengan istilah LAN Switch merupakan perluasan dari konsep bridge.


Cara Kerja:
  • Ada dua arsitektur dasar yang digunakan yaitu: cut-through dan store and forward.
  • Switch cut trough memiliki kelebihan di sisi kecepatan karena ketika sebuah paket datang, switch hanya memperhatikan alamat tujuan sebelum diteruskan ke segmen tujuannya. Sedangkan Switch store and forward merupakan kebalikan dari switch cut-through. Switch ini menerima dan menganalisa seluruh isi paket sebelum meneruskannya ke tujuan dan untuk meneriksa satu paket memerlukan waktu, tetapi ini memungkinkan switch untuk mengetahui adanya kerusakan pada paket dan mencegahnya agar tidak mengganggu jaringan.
  • Switch dengan spesifikasi 10/100Mbps akan mengalokasikan 10/100Mbps penuh untuk setiap port nya. Jadi berapapun jumlah computer yang terhubung, pengguna akan selalu memiliki bandwidth penuh.
  • Download simulasi cara kerja Switch disini



Bridge
  • Berfungsi menghubungkan dua buah LAN yang sejenis, sehingga dapat memiliki satu LAN yang jauh lebih besar dari ketentuan konfigurasi LAN tanpa Bridge.
  • Bridge dapat menghubungkan beberapa jaringan terpisah, baik tipe jaringan yang sama maupun berbeda (seperti Ethernet dan Fast Ethernet).
  • Bridge dapat menghubungkan dua LAN yang kedua-duanya menggunakan metode transmisi baseband atau broadbrand ataupun LAN dengan baseband dan LAN dengan broadband atau metode akses CSMA/CD dengan token passing dan sebagainya bergantung pada jenis Bridge yang digunakan.


Cara Kerja:
  • Bridge memetakan alamat Ethernet dari setiap node atau titik yang ada pada masing-masing segmen jaringan dan hanya memperbolehkan lalulintas data yang diperlukan melintasi bridge. Ketika menerima sebuah paket, bridge menentukan segmen tujuan dan sumber. Jika segmennya sama, paket akan ditolak, dan jika segmennya berbeda, paket paket diteruskan ke segmen tujuan. Dengan demikian bridge juga mencegah pesan rusak agar tidak menyebar keluar dari satu segmen.
  • Bridge bekerja pada lapisan physical layer dan data link layer, sehingga akan mempengaruhi unjuk kerja LAN bila sering terjadi komunikasi sistem yang berada di LAN yang berbeda yang terhubung oleh Bridge.
  • Download simulasi cara kerja Bridge disini

Router
Berfungsi agar data sampai ke tempat tujuan pada jaringan sesuai yang dikehendaki.


Cara Kerja:
  • Router bekerja dengan cara yang mirip dengan switch dan bridge. Perbedaannya, router merupakan penyaring atau filter lalu lintas data. Penyaringan dilakukan dengan menggunakan protocol tertentu. Router pada dasarnya merupakan piranti pembagi jaringan secara logical bukan fisikal.
  • Router dapat memilih jalan alternatif yang terbaik (rute terbaik untuk transportasi data.), bila memang ada beberapa jalan untuk mencapai tujuan atau bila salah satu jalan ke tempat tujuan terputus karena sesuatu hal.
  • Router bekerja pada lapisan physical, data link dan network layer, sehingga tidak dapat digunakan sembarangan.
  • Router umumnya paling tidak terhubung ke dua jaringan., dua LAN atau WAN ke LAN dan jaringan dari ISP ( Internet Service Provider). Beberapa modem DSL dan cable modem juga memiliki fungsi router yang terintegrasi ke dalamnya sehingga memungkinkan beberapa computer membentuk jaringan dan langsung terhubung ke internet.
  • Apabila hub, bridge dan switch merupakan networking device maka router merupakan internetworking device.
  • Download simulasi cara kerja Router disini
Semoga Bermanfaat ...


Sharing Data menggunakan LAN

Sharing Data Menggunakan LAN - Berhubung banya yang menanyakan mengenai cara sharing data menggunakan LAN untuk 2 komputer/Laptop/PC, jadi kali ini BLOGNYA SI IMIN akan memberitahukannya kepada pembaca sekalian. Komponen yang terpenting dalam sharing ini adalah LAN CARD. Jika 2 komputer yang mau dihubungkan sudah memiliki LAN CARD(lihat gambar nomor 6), jelas sudah bisa digunakan untuk bertukar data, file dan sebagainya dari satu komputer ke komputer yang lain.
Yang pertama kalian lakukan adalah setting kabel UTP menggunakan Metode CrossOver


UNTUK MEMULAI SETTINGAN

A. Setting network properties kedua PC
Windows XP : Press Start -> Settings -> Network Connections.
Windows XP: Masuk ke Local Area Connection dan klik kanan. Pilih Properties, dan Local Area Connection.
Windows XP: Pilih Internet Protocol (TCP / IP) lalu tekan tombol Properties
Windows 7 : Press Start -> Connect To -> View network computers and devices -> Network and Sharing Center.
Windows 7 : Pilih Properties, dan Local Area Connection Properties dialog box muncul.
Windows 7: Pilih Manage Network Connections, klik Local Area Connection. Tekan tombol Properties, Local Area Connection Properties selanjutnya kotak dialog akan muncul.
Windows 7: Pilih Internet Protocol versi 4 (TCP/Ipv4) dan tekan tombol Properties. Setelah itu Internet Protocol (TCP / IP) Properties kotak dialog muncul.
Pilih following ip address untuk kedua Sistem Opeerasi tsb.
IP address 192.168.1. X (di mana x adalah nomor 1-255 – angka ini adalah untuk jaringan lokal. Karena Anda hanya menghubungkan dua komputer di jaringan anda, disarankan Anda menggunakan 1 dan 2. Set PC 1 ip-nya 192.168.1.1 (192.168.1.2 untuk komputer kedua). Di subnetmask 255.255.255.0 (untuk kedua komputer).lalu Tekan OK.

B. Kemudian Buat workgroup untuk jaringan lokal
Windows XP: Buka System Properties menggunakan Win + Break.
Windows7: buka System Properties menggunakan Win+Break, klik Advanced system settings.
Pilih tab Computer Name, klik Ubah. Menentukan nama komputer dalam bidang komputer nama, pilih Anggota workgroup, dan masukkan nama workgroup (HOME pada gambar di bawah). Setelah itu rebbot / restart PC.

Sekarang kedua PC sudah saling terkoneksi dalam satu jaringan.
Windows XP: Untuk mengaksesnya dari komputer lain: tekan Start -> Settings -> Network Setting. Klik My Network Places, klik Entire Network, klik dua kali Microsoft Windows Network, klik dua kali HOME workgroup, nama kedua PC akan muncul.

CARA MENGGABUNG ke INTERNET to 2 PC
Untuk konfigurasi setting share internet :
Pada Host Komputer (Yg dipasang modem/PC utama)
1. Masuk ke Control panel
2. Klik Network and Internet Connections –> Network Connections
3. Klik kanan koneksi yang Anda gunakan untuk melakukan koneksi ke internet. Misalnya, jika Anda terhubung ke internet dengan menggunakan modem, klik kanan koneksi yang Anda inginkan di bawah Nomor dial-up.
4. klik Properties –> tab Advanced
5. Dibawah Internet Connection Sharing, pilih Allow other network users to connect through this computer’s Internet connection.
6. Jika Anda berbagi dial-up koneksi Internet, pilih Establish a dial-up connection whenever a computer on my network attempts to access the Internet lalu klik OK. atau jika yang lainnya pilih Broadband connection.
7. Setelah itu akan muncul pesan
When Internet Connection Sharing is enabled, your LAN adapter will be set to use
IP address 192.168.0.1. Your computer may lose connectivity with other computers on
your network. If these other computers have static IP addresses, it is a good idea to set them
to obtain their IP addresses automatically. Are you sure you want to enable Internet
Connection Sharing?
8. klik YES. Sambungan ke Internet yang dipakai bersama-sama ke komputer lain pada jaringan area lokal (LAN). Adaptor jaringan yang terhubung ke LAN dikonfigurasi dengan alamat IP statis 192.168.0.1 dan subnet mask dari 255.255.255.0

Pada komputer klien (PC ke 2)
Untuk menghubungkan ke Internet dengan menggunakan koneksi bersama, Anda harus mengkonfirmasi konfigurasi IP adapter LAN, kemudian mengkonfigurasi komputer klien. Untuk mengkonfirmasi konfigurasi IP adapter LAN, ikuti langkah berikut:
1. Masuk ke Control panel
2. Klik Network and Internet Connections –> Network Connections
3. Klik Local Area Connection –> Properties –> Tab GeneraL
4. Klik Internet Protocol (TCP/IP) di dalam daftar This connection uses the following items –> klik properties
5. Di kotak dialog Internet Protocol (TCP/IP) Properties, klik Obtain an IP address automatically (jika belum dipilih) dan OK.

nb:Anda juga dapat menetapkan sebuah alamat IP statis di kisaran 192.168.0.2 ke 192.168.0.254. Misalnya, Anda dapat menetapkan sebagai berikut alamat IP statis, subnet mask, dan default gateway:

IP Address 192.168.0.2
Subnet mask 255.255.255.0
Default gateway 192.168.0.1

6. Pada Local Area Connection Properties klik OK.

Untuk mengkonfigurasi komputer klien untuk menggunakan share koneksi internet, ikuti langkah berikut:
1. Masuk ke Control panel
2. Klik Network and Internet Connections
3. klik Internet Options
4. pada kotak dialog Internet Properties dialog box, klik tab Connections.
5. klik Setup.Connection Wizard starts
6. Pada New Connection Wizard page –> next
7. Klik Connect to the Internet –> next
8. Klik Set up my connection manually –> next
9. klik Connect using a broadband connection that is always on –> next
10. Setelah Completing the New Connection Wizard, klik finish.

Selamat Mencoba dan Semoga Bermanfaat ^^